Pelajaran 8 - Perintah Ketujuh
SEPULUH HUKUM ALLAH UNTUK KEHIDUPAN MANUSIA
PELAJARAN 8 - PERINTAH KETUJUH
Bacaan Alkitab: Matius 5:27-32
Ayat Hafalan:
"Jangan berzinah." Keluaran 20:14.
Peraturan ketujuh untuk kehidupan manusia yang
diberikan Allah adalah "Jangan berzinah." Keluaran
20:14. Perintah ini berhubungan dengan kemurnian hati. Ini adalah
suatu perintah yang menentang perzinahan dan kecemaran. Perintah ini
diberikan Allah untuk menjaga rumah tangga dan keluarga.
TERMASUK SEGALA JENIS KECEMARAN
Perintah ini termasuk menghindari segala kecemaran
dan bukan hanya perzinahan, tetapi juga kumpul kebo (hubungan sex di
luar pernikahan, khususnya antara pasangan yang belum menikah). Semua
buku, nyanyian, gambar jorok yang cenderung untuk mengotori dan
merendahkan pikiran dan tubuh adalah bertentangan dengan hukum Allah
ini.
ARTI PERZINAHAN
Perzinahan adalah dosa antara seorang laki-laki
yang membuat hubungan cinta dengan istri orang lain saat suaminya
sedang tidak di rumah. Hal itu juga berarti dosa dari seorang istri
yang mempunyai seorang "teman" yang bukan suaminya. Berarti juga dosa
dari seorang suami yang meninggalkan istri dan keluarganya karena
mencari yang lain. Ini adalah dosa yang bertentangan dengan kemurnian
pernikahan Kristen.
Seorang Kristen harus menjaga matanya untuk tidak
melihat perbuatan-perbuatan, buku-buku atau gambar-gambar yang jorok.
Seorang Kristen harus menjaga lidah dan telinganya dari pembicaraan
yang kotor. Seorang Kristen harus menjaga pikirannya dari pikiran-
pikiran yang kotor dan tubuhnya dari tindakan-tindakan yang kotor.
Inilah aturannya: jika anda tergelincir dalam dosa kedagingan,
cepatlah bertobat, dan akan diampuni. Saat anda diampuni, jauhkan hal
itu dari pikiran anda, dan janganlah mencoba untuk memikirkannya lagi.
Kitab Amsal dalam Perjanjian Lama mengatakan, "Siapa yang melakukan
zinah tidak berakal budi; orang yang berbuat demikian merusak
diri." Amsal 6:32.
RENCANA ALLAH YANG MULIA
Pada awal penciptaan manusia, Allah menciptakan
laki-laki dan perempuan. Nafsu birahi adalah sesuatu yang menjadi
bagian kita dan mempengaruhi seluruh tubuh, jiwa dan roh kita. Hal itu
dikaruniakan oleh Allah dan rencana Allahlah agar pria dan wanita
bersatu untuk membentuk sosok manusia yang utuh. Merupakan bagian dari
rencana Allah bahwa laki-laki akan meninggalkan ibu dan ayahnya dan
akan mendapatkan seorang istri. Juga merupakan rencana Allah bahwa
kita harus mengasihi dan menghormati pasangan kita. Benar bahwa banyak
orang yang bukan Kristen hidup setara dengan kehidupan binatang.
Namun, marilah kita ingat bahwa tingkat kehidupan binatang adalah
untuk binatang dan bukan untuk manusia. Allah menciptakan manusia
dengan tingkat kehidupan yang lebih tinggi daripada apa yang Dia
ciptakan untuk binatang.
Pernikahan adalah merupakan hubungan yang kudus.
Hukum Allah ini melindungi hak-hak suami dan istri dalam kehidupan
pernikahan. Seperti perintah yang keenam "Jangan membunuh" maka
perintah ini, yang berdasarkan pada kekudusan kepribadian manusia,
menghendaki kita untuk mengasihi dan saling menghormati kepribadian
orang lain.
MENGAPA ALLAH MELARANG PERZINAHAN?
Allah melarang perzinahan karena merugikan manusia.
Allah mengasihi kita dan menghendaki kita memiliki dan menikmati hal-
hal yang terbaik dalam hidup. Perzinahan meninggalkan perasaan
bersalah dan takut dan membawa pada ketidakbahagiaan, bahkan kadang-
kadang membawa pada kematian itu sendiri. Seorang suami atau istri
yang tidak setia berarti melakukan ketidakjujuran. Kita tidak bisa
berbuat tidak jujur tanpa menyinggung orang lain.
TUHAN YESUS BERBICARA MENGENAI PERINTAH INI
Dalam Matius 5:27-32 Tuhan Yesus berbicara
mengenai perintah ini yang diberikan kepada Musa dan bangsa Israel
pada masa Perjanjian Lama. Perintah ini masih dapat kita terapkan pada
hari ini. Tuhan Yesusmengatakan bahwa cara kita berpikir dalam hati
tentang orang lain mempengaruhi kita. Tak seorangpun yang dapat
langsung menyerah pada pikiran-pikiran yang kotor tanpa ada perubahan
secara emosi. Tuhan Yesus mengatakan bahwa hati yang penuh dengan hawa
nafsu bersifat menghancurkan diri sendiri Dia mencela sikap hati yang
penuh dengan hawa nafsu karena adanya hubungan langsung antara
perasaan dan tindakan. Niat hari ini mungkin menjadi tindakan pada
hari esok.
Penulis dalam Perjanjian Baru, Yakobus, menjelaskan
pada kita bahwa kemurnian tindakan tergantung pada kemurnian pikiran.
Yesus selalu mempedulikan motivasi dari seorang manusia. Pikiran-
pikiran yang dipenuhi hawa nafsu mengurangi penghargaan akan sifat
keilahian dan nilai dari manusia yang diciptakan menurut citra Allah.
Karena perzinahan membawa kesengsaraan dan penderitaan pada banyak
orang di mana-mana, Tuhan Yesus mendorong kita untuk mempunyai hati
dan tindakan yang murni. Tuhan Yesus mengatakan, "Berbahagialah
mereka yang suci hatinya karena mereka akan melihat Allah."
Matius 5:8.
JIKA ANDA BERDOSA, INGATLAH...
Jika anda jatuh dalam dosa, ingatlah bahwa ada
harapan bagi anda, yaitu Tuhan Yesus, orang yang paling mengasihi
anda, mengatakan kepada orang yang telah jatuh: "Pergilah, dan
jangan berbuat dosa lagi mulai dari sekarang." Yohanes
8:11. Paulus mengatakan, "Hiduplah oleh Roh, maka kamu tidak
akan menuruti keinginan daging." Galatia 5:16. Allah
mengasihi kita dan akan menolong kita agar dapat hidup kudus bagi-Nya
hari lepas hari.
|