Pelajaran 1 - Alkitab
DASAR PENGAJARAN ALKITAB
PELAJARAN 1 - ALKITAB
Ayat Hafalan
"Segala tulisan yang diilhamkan Allah memang
bermanfaat untuk mengajar, menyatakan kesalahan, untuk memperbaiki
kelakuan dan untuk mendidik orang dalam kebenaran" 2Timotius
3:16
Dalam pelajaran ini kita akan belajar beberapa
kebenaran yang akan membantu Anda menjadi seorang Kristen jika Anda
mempercayainya. Kebenaran-kebenaran ini juga akan menolong Anda untuk
bertumbuh dalam kehidupan Kristen jika Anda orang yang sudah percaya.
Tujuan dari pelajaran-pelajaran ini adalah untuk menolong Anda
bertumbuh dalam pengetahuan Anda tentang firman Tuhan.
Pelajaran pertama adalah pengetahuan tentang
Alkitab dan bagaimana cara kita mendapatkan Alkitab tersebut. Kita
akan mendiskusikan tentang kebenaran Alkitab.
BEBERAPA FAKTA TENTANG ALKITAB
Alkitab disusun dari beberapa buku kecil, yang
sudah digabungkan bersama-sama untuk dijadikan suatu buku yang besar.
Ketika kita melihat isi Alkitab kita, kita dapat melihat bahwa Alkitab
dibagi menjadi beberapa bagian, dari setiap bagian itu mempunyai nama
yang berbeda. Bagian-bagian tersebut dinamakan kitab-kitab. Anda akan
melihat bahwa Alkitab diawali dengan Kejadian dan diakhiri dengan
Wahyu. Beberapa tahun yang lalu, keenam puluh enam kitab tersebut
merupakan kitab-kitab yang terpisah. Sekarang kitab-kitab tersebut
sudah dikumpulkan untuk membentuk suatu kitab yang besar yang disebut
Alkitab.
Alkitab terdiri dari dua bagian besar. Bagian
pertama terdiri dari tiga puluh sembilan kitab yang dinamakan
Perjanjian Lama. Ini ditulis sebelum Tuhan Yesus lahir. Bagian kedua
terdiri dari dua puluh tujuh kitab yang disebut Perjanjian Baru. Ini
ditulis setelah Tuhan Yesus lahir.
Alkitab merupakan sebuah buku yang sudah tua.
Kejadian, kitab pertama dalam Alkitab ditulis kira-kira 1500 tahun
sebelum Tuhan Yesus lahir. Kitab Wahyu, kitab yang terakhir ditulis
kira-kira 100 tahun setelah Tuhan Yesus lahir. Kita dapat mengetahui
bahwa Alkitab ditulis dalam jangka waktu lebih dari 1600 tahun. Kitab
terakhir dari Alkitab ditulis kira-kira 2000 tahun yang lalu. Alkitab
merupakan sebuah buku tua, namun kita akan melihat bahwa berita-
beritanya masih benar sampai saat ini, sama seperti saat Alkitab itu
ditulis. Kita tahu bahwa Alkitab akan selalu benar.
SIAPA YANG MENULIS ALKITAB?
Kira-kira ada empat puluh orang yang menulis
Alkitab. Banyak orang yang tidak mengerti ketika kita mengatakan bahwa
manusia yang menulis Alkitab, namun Alkitab disebut sebagai firman
Allah.
Contoh dibawah ini mungkin dapat membantu.
Seseorang ingin menulis surat kepada seorang teman, tetapi dia tidak
mengerti bagaimana cara menulis surat. Kemudian dia memanggil
seseorang yang dapat menulis dan mengatakan kepadanya apa yang ingin
dia katakan. Orang itu yang menulis surat itu. Ketika temannya
menerima surat itu, dia akan mengetahui bahwa surat itu dari temannya,
meskipun yang menulis surat itu orang lain. Demikianlah kira-kira
Alkitab ditulis. Allah berkata kepada orang-orang tentang apa yang
ingin Dia katakan kepada seluruh umat di dunia dan orang-orang
tersebut menulis pesan Allah tersebut sehingga kita dapat mengetahui
kebenaran Allah
DAPATKAH KITA MEMBUKTIKAN BAHWA ALKITAB ITU
BENAR?
Lihatlah empat alasan mengapa kita percaya bahwa
Alkitab itu benar.
-
Kita percaya bahwa Alkitab itu benar
karena menceritakan satu cerita. Misalnya kita harus memilih kira-kira
empat puluh orang dan memberikan kepada mereka enam puluh enam lembar
kertas. Beberapa dari mereka akan menerima satu lembar sementara yang
lainnya akan menerima lebih. Sekarang kita bayangkan bahwa mereka
diharuskan menggambar bagian dari suatu gambar di atas kertas mereka
masing-masing. Kemudian mereka dikirim ke tempat-tempat yang berbeda
supaya mereka tidak bisa bercakap-cakap satu dengan yang lain.
Kemudian kita mengumpulkan lembaran-lembaran kertas tersebut. Akan
menjadi sesuatu yang aneh bila lembaran-lembaran tersebut akan cocok
dan menjadi satu bentuk gambar yang lengkap. Kita akan mengatakan
bahwa hal ini tidak akan terjadi, kecuali jika seseorang telah membuat
gambar itu dan mengatakan pada yang lain apa yang akan mereka gambar.
Demikianlah cara penulisan Alkitab. Allah berfirman kepada orang-orang
apa yang harus mereka tulis, dan Alkitab membentuk gambar yang luar
biasa akan Allah dan kasih-Nya pada kita. -
Kita percaya akan kebenaran Alkitab karena Alkitab
sudah membuktikan bahwa dirinya benar. Kita baca dalam sejarah bahwa
sesuatu hal terjadi, tetapi saat kita kembali pada Alkitab, kita
menemukan bahwa kejadian tersebut sudah dinubuatkan banyak tahun
kejadian. Kita tahu bahwa Alkitab adalah benar saat kita mencoba
mengetahui kebenarannya. Alkitab mengatakan kepada kita untuk
melakukan hal tertentu, dan pada saat kita mencobanya kita menemukan
Alkitab berbicara tentang kebenaran. -
Allah sudah membuat hati kita supaya dapat
mengetahui kebenaran-kebenaran rohani, seperti Dia sudah membuat
tangan dan mata kita untuk mengenal hal-hal yang bersifat jasmaniah.
Ketika hujan, tangan kita akan merasakan hujan dan mata kita akan
melihatnya. Dengan cara yang sama Allah sudah membuat hati kita agar
kita dapat merasakan dan melihat kebenaran firman-Nya. -
Allah akan menolong kita untuk mengetahui bahwa
Alkitab itu benar. Jika kita sungguh-sungguh ingin mengetahui Jalan
Tuhan, agar kita bisa mengikutinya, ada janji yang luar biasa yang
diberikan dalam Yohanes 7:16-17. "AjaranKu tidak berasal
dari diriKu sendiri, tetapi dari Dia yang telah mengutus Aku.
Barangsiapa mau melakukan kehendak-Nya, ia akan tahu entah ajaranKu
ini berasal dari Allah, entah Aku berkata-kata dari diriKu
sendiri," Dengan kata lain, apabila kita benar-benar
mencari tentang kebenaran, Allah akan menunjukkan kepada kita.
UNTUK SIAPA ALKITAB DIPERSIAPKAN?
Allah memberikan Alkitab untuk semua orang.
Alkitab bukanlah suatu buku yang hanya diperuntukkan bagi satu negara
atau ras manusia. Perjanjian Lama pertama ditulis dalam bahasa Ibrani
dan Perjanjian Baru pertama kali ditulis dalam bahasa Yunani. Dari
situ diterjemahkan ke berbagai bahasa. Rencana Allah adalah Alkitab
diperuntukkan bagi semua orang dan hal ini diperjelas dalam Matius
28:19-20. Karena itu pergilah, jadikanlah semua bangsa murid-Ku
dan baptislah mereka dalam nama Bapa dan Anak dan Roh Kudus, dan
ajarlah mereka melakukan segala sesuatu yang telah Kuperintahkan
kepadamu. Dan ketahuilah, Aku menyertai kamu senantiasa sampai kepada
akhir zaman. Matius 28:19-20.
|